Literature review: Intervensi stunting di negara berkembang

Authors

  • Sintia Monica Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bengkulu
  • Tonny Cortis Maigoda Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bengkulu
  • Arie Krisnasary Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bengkulu

Keywords:

Intervensi, Stunting, Edukasi, Suplementasi, Indonesia

Abstract

Stunting (kerdil) adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Kondisi ini diukur dengan panjang atau tinggi badan yang lebih dari - 2 sd median standar pertumbuhan anak dari WHO. Stunting yang dialami pada masa kanak-kanak dapat berdampak pada pertumbuhan dan perkembangannya. Pertumbuhan menjadi tidak optimal dan terjadinya hambatan perkembangan dari awal kehidupan sehingga berakibat pencapaian pendidikan rendah dimasa mendatang. Penurunan stunting perlu ditemukan  intervensi yang sesuai dan terbaik, dilakukan sedini mungkin untuk pencegahan atau menghindari terjadinya dampak jangka panjang yang merugikan dan mempengaruhi tumbuh kembang anak. Tujuan untuk mengetahui bagaimana intervensi stunting di beberapa Negara Berkembang. Desain penelitian yang digunakan adalah Literature Review dengan menggunakan metode summarize atau meringkas, yang menggambarkan hasil intervensi stunting di negara berkembang. Lima belas artikel memenuhi kriteria inklusi. Artikel yang dipublikasi/ diterbitkan terbanyak  tahun 2020 (26.6%). Jenis intervensi yang dilakukan sebagian besar jenis edukasi (66.6%). Hasil utama artikel membahas intervensi edukasi dan Multi micronutrien Suplementation.  Di Indonesia terdapat 4 artikel yang menunjukkan hasil signifikan berpengaruh dengan nilai p value <0.05, di Kamboja terdapat 3 artikel yang tidak berpengaruh, di India terdapat 2 artikel yang menunjukkan hasil signifikan dan di Ethiopia terdapat 3 artikel berpengaruh dengan nilai p value <0.05 berpengaruh dengan nilai p value <0.05. Memberikan pendidikan kesehatan/edukasi stimulasi kepada ibu secara bertahap serta memberikan suplementasi zat gizi mikro dapat menjadi langkah awal untuk penurunan stunting.

Downloads

Published

23-10-2024 — Updated on 24-10-2024

Versions

Issue

Section

Articles